Selasa, 06 Oktober 2009

Arnold Clemens Ap Pemersatu Orang Papua


Pada 26 April 1984, Arnold Ap ditembak oleh kopassus dan meninggal di dekat Jayapura. Beberapa hari sebelum peristiwa itu, ia berada di penjara Jayapura, tempat ia di tahan sejak 30 November 1983. Kemudian diceritakan, bahwa Arnold, Eddie Mofu yang adalah temannya dan beberapa teman lainnya diberi tahu bahwa mereka bisa keluar. Tapi, ketika mereka keluar, mereka dihabisi. Tampaknya mereka di tembak ketika mereka mencoba lari. Kemudia diketahui pembunuhan ini di lakukan atas perintah Jakarta.

Arnold Ap adalah seorang antropolog dan berhak mendapat penghargaan atas usahanya untuk melestarikan budaya Papua. Disebuah museum kecil di Universitas Cendrawasih, dimana ia menjadi kurator setelah menyelesaikan pendidikannya, ia mengumpulkan benda-benda yang menjadi dokumentasi budaya Papua. Pada 15 Agustus 1979, ia dan beberapa temannya mendirikan kelompok musik, tarian dan teater Mambesak, yang dengan segera menjadi terkenal diseluruh Papua dan daerah lainnya. Arnold Ap berasal dari daerah Biak Numfor, tapi ia bermaksud menyebarkan pengetahuan unsur budaya dari seluruh bagian Papua. Ia mengumpulkan lagu-lagu dari berbagai suku di Papua, Menyebarkan pengetahuan ini lewat Mambesak, dan bersama kelompok seni ini ia juga memproduksi kaset musik yang segera dipakai di selurum Negeri.Distasion radio setempat, setiap minggunya ia berkesempatan membawakan lagu dari berbagai daerah di Papua. Setiap sabtu, para pemuda, pelajar dan anak-anak sekolah berkumpul didepan museum. Arnold Ap mengajari mereka lagu-lagu dan tarian, dan dengan demikian, mengajar mereka ekspresi baru tentang budaya mereka sendiri. Dengan cara ini, ia mampu menciptakan kesadaran yang luas akan identitas Papua, menjembatani perbedaan diantara berbagai suku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar